...
Fakta Menarik Beton Porous! Solusi Inovatif untuk Perlindungan Lingkungan yang Lebih Seimbang
Fakta Menarik Beton Porous! Solusi Inovatif untuk Perlindungan Lingkungan yang Lebih Seimbang

Fakta Menarik Beton Porous! Solusi Inovatif untuk Perlindungan Lingkungan yang Lebih Seimbang

Penggunaan beton dalam dunia konstruksi modern sudah cukup familier. Beton menjadi salah satu bahan paling penting dalam pembangunan infrastruktur. Kita dapat menemukan penggunaan beton dalam berbagai konstruksi. Misalnya, pemadatan struktur jalan, struktur bangunan, fondasi, jembatan penyeberangan, struktur parkiran, dasar untuk pagar/gerbang, dan semen dalam bata atau tembok blok. -MegaBaja.co.id

Akan tetapi, semakin meningkatnya perubahan iklim dan masalah lingkungan yang terjadi akhir-akhir ini, telah mendorong industri konstruksi untuk mencari inovasi yang ramah lingkungan. Di mana mulai bermunculan berbagai macam beton modifikasi seperti beton Lightweight, shotcrete, beton fiber, beton Reinforced, beton Prestressed, beton High-Density, dll.

Salah satu solusi penggunaan beton modifikasi ramah lingkungan yang cukup menarik dan kerap digunakan pada pembangunan infrastruktur lingkungan adalah beton porous. Lantas, apa sih, beton porous itu? Bagaimana cara kerja beton porous sehingga pengaplikasiannya disinyalir dapat memberikan dampak positif terhadap lingkungan? Kamu bisa menyimak pemaparan materi mengenai beton porous di bawah ini!

Apa Itu Beton Porous?

Beton porous adalah jenis beton yang memiliki struktur berpori sehingga memungkinkan air untuk mengalir ke dalam permukaannya, menembus, dan menyerap masuk ke dalamnya.

Beton ini memiliki lubang-lubang mikroskopis yang berhasil menciptakan rongga-rongga di dalamnya. Jadi, beton jenis ini sangat berlawanan dengan beton konvensional yang memiliki permukaan yang padat dan tidak dapat menyerap air.

Porositas tinggi pada beton ini dapat diaplikasikan sebagai plat beton yang memungkinkan cairan melewatinya, sehingga dapat meningkatkan air tanah karena berkurangnya genangan. Beton porous sendiri mempunyai nilai slump mendekati nol yang terbentuk dari semen portland, agregat kasar/batu pecah, sedikit agregat halus dari pasir atau tidak sama sekali, campuran tambahan, dan air.

Bagaimana Beton Porous Bekerja?

Beton porous bekerja dengan cara yang sangat sederhana, tetapi efektif. Permukaan beton poros yang berpori atau memiliki rongga, dapat memudahkan air menyerap ke dalamnya. Kemudian, air yang masuk akan meresap ke dalam tanah di sekitarnya. Ini mirip dengan cara alami bagaimana air hujan meresap ke dalam tanah.

Bagaimana Beton Porous Bekerja?
Bagaimana Beton Porous Bekerja?, Sumber: pinterest

Dalam konteks drainase permukaan, beton porous dapat memungkinkan air hujan untuk meresap ke dalam tanah di bawahnya. Maka bisa dipastikan, bangunan yang menggunakan beton porous dapat mengurangi genangan air yang terjadi saat hujan turun. Dampak positifnya bisa meminimalisir terjadi banjir karena air hujan tetap dapat diserap oleh permukaan tanah.

Manfaat Beton Porous

Penggunaan beton porous memiliki berbagai manfaat yang signifikan, baik dalam hal drainase, keberlanjutan lingkungan, maupun efisiensi konstruksi. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari beton porous:

1. Drainase yang Lebih Baik

Manfaat paling jelas dari beton porous adalah kemampuannya untuk meningkatkan drainase permukaan tanah. Dengan membiarkan air meresap ke dalam tanah, ini dapat mengurangi risiko genangan air, banjir, dan erosi yang dapat terjadi. Biasanya hal ini sering terjadi di kota-kota besar yang memiliki tingkat kepadatan penduduk, tapi tidak memiliki daerah resapan air.

2. Pengendalian Pencemaran Air

Ketika air meresap melalui beton porous dan mengalir melalui lapisan tanah di bawahnya, itu artinya tanah bisa melaksanakan fungsinya sebagai penyaring polutan. Selama proses ini, berbagai polutan seperti minyak, logam berat, dan bahan kimia dapat disaring dan diolah oleh organisme tanah sebagai agen biologis yang membersihkan polutan. Di mana selama ini kita ketahui bahwa kebanyakan air di perkotaan sudah tercampur dengan berbagai macam polutan tanpa ada penyaringan oleh tanah.

3. Penurunan Suhu Permukaan

Beton porous memiliki kemampuan untuk mengurangi suhu permukaan, terutama bagi daerah perkotaan. Ini membantu mengurangi efek pemanasan global yang bisa membuat suhu di kota-kota besar lebih panas daripada wilayah sekitarnya.

4. Konservasi Air

Beton porous membantu konservasi air tanah dan menyediakan sumber air untuk tanaman dan ekosistem disekitarnya. Caranya dengan membantu air hujan untuk meresap ke dalam tanah. Ini juga dapat menjadi salah satu solusi untuk daerah perkotaan yang sering mengalami krisis air bersih dikarenakan penggunaan sumur bor.

5. Pengurangan Pemakaian Bahan Tambahan

Dalam beberapa kasus, penggunaan beton porous dapat mengurangi kebutuhan akan sistem drainase tambahan seperti selokan dan saluran pembuangan. Hal tersebut erat kaitannya dengan penghematan biaya dan sumber daya.

6. Tampilan yang Menarik

Kamu pernah melihat bentuk beton porous? Jika ya, apakah setuju jika beton porous memiliki tampilan yang unik dan menarik? Beton porous banyak diaplikasikan pada jalur pedestrian, area parkir, dan taman kota. Fungsinya tentu saja untuk menciptakan estetika yang menarik! Jadi, dengan penggunaan beton porous, kita bisa tetap mempercantik lingkungan sembari menjaga kelestariannya.

Pengaplikasian Beton Porous untuk Dampak Lingkungan yang Positif

Menilik pada pemaparan di atas, penggunaan beton porous tampaknya memiliki banyak dampak positif pada lingkungan. Mulai dari mengurangi risiko banjir, memperbaiki kualitas air, dan mengurangi efek urban heat island. Beton porous juga membantu menjaga ekosistem perkotaan yang lebih seimbang dan berkelanjutan.

Lantas, seperti apakah pemanfaatan beton porous yang dapat diaplikasikan pada proses konstruksi, guna menunjang pembangunan yang ramah lingkungan?

Area Parkir atau Lahan Kosong

Area Parkir atau Lahan Kosong
Area Parkir atau Lahan Kosong, sumber: constructioncanada.net

Sekarang ini banyak area parkir yang dibangun menggunakan material beton porous untuk mengurangi genangan air. Terutama kantung-kantung parkir yang disiapkan oleh mall di bagian basemen bangunan yang biasanya sering terendam jika musing penghujan tiba.

Jalur Pejalan Kaki

Pedestrian yang terbuat dari beton porous memungkinkan air hujan meresap dan mencegah pembentukan genangan air disepanjang jalur.

Taman Kota

Beberapa taman kota sudah sering menggunakan beton porous untuk jalan setapak dan area rekreasi. Ini sudah diterapkan oleh beberapa kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, serta kota besar lainnya dengan maksud perlahan-lahan dapat mengatasi banjir tahunan yang sering terjadi.

Taman Hujan

Taman hujan atau rain garden adalah area yang dirancang khusus untuk meresapkan air hujan ke dalam tanah. Kita bisa melihat tampilanya yang unik, karena biasanya taman hujan ini membentuk cekungan dangkal seperti yang bisa kita temui di Universitas Gajah Mada.

Jalan Raya

Beberapa negara telah mulai menguji coba penggunaan beton porous dalam konstruksi jalan raya untuk mengurangi banjir. Terutama untuk beberapa daerah yang memiliki elevasi rendah dibandingkan daerah sekitarnya. Teknologi ini juga perlahan diuji coba di lintasan balapan agar permukaan sirkuit cepat kering ketika terjadi hujan.

Kolam Renang

Di area sekitaran kolam renang, beton porous dapat diaplikasikan untuk mengurangi genangan air yang terjadi saat kita keluar dari kolam renang.

Tantangan dalam Penggunaan Beton Porous

Tantangan dalam Penggunaan Beton Porous
Tantangan dalam Penggunaan Beton Porous, sumber: dorner.at

Meskipun beton porous memiliki banyak manfaat, tetapi terdapat beberapa tantangan dalam pengaplikasiannya. Diantaranya:

  • Beton porous mungkin memiliki biaya awal yang lebih tinggi daripada beton konvensional. Sebagai contoh, untuk beton porous setebal 4 cm saja dapat dipatok dengan harga 300 ribu per cm2, dan untuk ketebalan 25 cm bisa sampai 1,8 juta per cm2.
  • Beton porous memerlukan perawatan yang lebih intensif untuk memastikan pori-pori tetap terbuka dan air dapat meresap dengan baik. Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, air yang mengalir biasanya membawa berbagai macam polutan yang terkadang dapat menyumbat pada pori-pori beton porous.
  • Para pekerja profesional konstruksi dan perencana perlu mendalami terlebih dahulu pengetahuan tentang penggunaan beton porous. Mereka harus paham bagaimana cara menerapkan beton porous dan penggunaannya yang tepat.
  • Dalam beberapa kasus, regulasi yang ada mungkin perlu diperbarui untuk memfasilitasi penggunaan beton porous. Karena penerapan sebuah teknologi baru seperti ini terkadang terkendala berbagai regulasi dan berbagai pihak.

Penggunaan beton porous sendiri merupakan salah satu langkah menuju konstruksi yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Kemampuannya untuk mengoptimalkan kerja drainase, mengendalikan pencemaran air, dan mengurangi suhu permukaan, beton porous adalah inovasi yang bermanfaat untuk perkembangan perkotaan yang berkelanjutan.

Meskipun masih memiliki banyak tantangan yang perlu diatasi, manfaat jangka panjangnya menjadikan beton ini sebagai salah satu pilihan menarik bagi industri konstruksi. Terutama jika melihat fungsinya yang bisa melindungi lingkungan maupun menciptakan lingkungan perkotaan yang lebih seimbang.

Nah, semoga artikel ini membantumu dalam pencarian tentang beton porous, ya!

Just an ordinary people.