...
Rafter Baja_ Pengertian, Macam-macam Bentuk dan Kegunaannya
Rafter Baja_ Pengertian, Macam-macam Bentuk dan Kegunaannya

Rafter Baja: Pengertian, Macam-macam Bentuk dan Kegunaannya

Dalam dunia konstruksi bangunan terdapat banyak elemen yang menopang berdirinya suatu bangunan. Salah satunya adalah rafter baja. Pernahkah kamu mendengar elemen ini? -MegaBaja.co.id

Jika belum, simaklah penjelasan yang akan kami terangkan di bawah ini.

Apa itu Rafter Baja?

Apa itu Rafter Baja?

Rafter adalah salah satu elemen struktur pada bangunan, berguna untuk menahan beban atap dan membantu mendistribusikan beban ke seluruh struktur bangunan.

Biasanya, rafter terbuat dari material kayu atau baja. Secara umum, benda ini digunakan pada bangunan bertingkat seperti rumah bertingkat, gedung perkantoran, dan trading centre.

Fungsi rafter pada struktur baja adalah untuk menahan beban atap dan menguatkan struktur rangka baja. Rafter juga membantu menstabilkan bangunan dan menjaga integritas struktur dari goncangan dan beban dari hembusan angin yang berlebihan.

Penggunaan rafter pada proyek yang menggunakan struktur baja memiliki beberapa keuntungan. Lantas, apa saja kegunaannya? Simak ulasannya berikut ini.

Kegunaan Rafter Baja

1. Mengurangi Beban

Rafter baja mampu mengurangi beban pada balok dan kolom struktur baja, sehingga mengurangi kemungkinan kerusakan struktural.

2. Mengurangi Retak

Sebagai penahan beban atap, Rafter tidak diragukan lagi. Rafter juga bisa mengurangi resiko keretakan atau kerusakan pada atap.

3. Menguatkan Struktur

Kemampuan rafter lainnya yaitu bisa membantu mendistribusikan beban atap secara merata ke seluruh struktur bangunan, sehingga mencegah terjadinya konsentrasi beban pada satu titik tertentu.

Selain itu, penggunaan rafter pada struktur baja juga mampu memberikan kemudahan untuk perencanaan dan pembangunan. Lebih mengesankan lagi, rafter dapat disesuaikan dengan bentuk dan ukuran bangunan, dan dapat dipasang dengan mudah dan cepat.

Lalu, bagaimana bentuknya? Pasti kamu penasaran, kan? Sebagai pengetahuan, simak ulasan berikut ini.

Bentuk Awal Rafter

Bentuk Awal Rafter
Bentuk Awal Rafter

Sebenarnya, rafter baja adalah desain konstruksi atap terbarukan. Awal mulanya, rafter tradisional adalah benda yang keseluruhannya terbuat dari material kayu. Baik dalam bentuk olahan, Seperti papan, balok dan triplek. Tapi ada juga yang berupa gelondongan.

Akan tetapi, sejak material baja ditemukan. Kegunaannya sebagai material konstruksi bangunan terus meningkat dari waktu ke waktu. Salah satunya digunakan untuk rafter atau kuda-kuda. Dalam hal ini, penting di ingat, rafter adalah salah satu dari sekian banyak ragam bentuk dan jenis kuda-kuda. Dan yang disebut kuda-kuda belum tentu yang dimaksud adalah rafter.

Macam-Macam Bentuk Rafter Baja

Bentuk rafter dapat dibagi menjadi tiga jenis yaitu rafter bentuk statis, rafter prefabrikasi bentuk dinamis, serta rafter prefabrikasi bentuk statis.

Di bawah ini merupakan penjelasan dari masing-masing bentuknya. Kamu bisa memilih dan menerapkannya sesuai dengan kebutuhan dari konstruksi bangunan yang akan dibuat. Simak ulasannya.

1. Rafter Bentuk Statis

Pertama, rafter baja yang memiliki bentuk statis. Ini merupakan bentuk rafter atau kuda-kuda atap yang sering ditemui dan banyak dipasang untuk jenis atap konvensional. Sering dimanfaatkan untuk bangunan dengan jenis atap datar dan atap pelana. Rafter yang berbentuk statis ini terbuat dari baja kastela atau baja WF. Ukuran lebar dan tingginya sama secara keseluruhan, sehingga disebut sebagai rafter statis.

2. Rafter Prefabrikasi Bentuk Dinamis

Di berbagai jenis komponen dari konstruksi bangunan, sistem prefabrikasi ini banyak diaplikasikan untuk mendukung optimalisasi dari pembangunan. Hal tersebut juga berlaku untuk berbagai jenis gedung pencakar langit atau gedung bertingkat.

Rafter Prefabrikasi Bentuk Dinamis
Rafter Prefabrikasi Bentuk Dinamis

Bentuknya juga dapat disesuaikan dengan desain bangunan yang akan dirancang. Dengan demikian, berbagai bentuk atap yang dinamis bisa dibuat dengan rafter ini.

Ini dia adalah empat ciri dari rafter prefabrikasi bentuk dinamis:

  • Bentuk dari batang kuda-kuda tampak dinamis atau bisa dikatakan tidak rata.
  • Keseluruhan profil dari rafter atau kuda-kuda ini dibuat dengan menggunakan material plat baja. Kemudian, disambungkan dengan memakai las penuh untuk bisa mendapatkan bentuk sesuai yang diharapkan.
  • Meskipun bentangan kuda-kuda yang dihasilkan bisa sangat besar, tetapi rafter ini tidak mempunyai plat sambung.
  • Tampilan kuda-kuda bisa didesain untuk menjadi bentuk yang unik dan menarik. Bentuknya menjadi tidak kaku atau monoton seperti pada atap tradisional atau konvensional.
  • Dari semua ciri tersebut, rafter jenis kedua ini juga sering disebut sebagai rafter terbarukan, sebab banyak digunakan di berbagai konstruksi bangunan modern. Berbagai kreasi atap bangunan bisa juga dibuat dengan proses fabrikasi pada kuda-kuda atap ini.

3. Rafter Prefabrikasi Bentuk Statis

Ketiga, ada jenis rafter dengan jenis prefabrikasi bentuk statis. Rafter jenis ini disebut juga prefabrikasi statis karena bentuknya mengadopsi dari rafter statis.

Selain itu, rafter ini juga merupakan sebuah hasil pengembangan dari jenis rafter dinamis. Material yang dipakai juga sama dengan rafter dinamis, yaitu dengan menggunakan plat baja dalam bentuk lembaran. Secara umum, bisa kita simpulkan bahwa rafter jenis ketiga ini merupakan hasil kombinasi dari rafter baja WF dan rafter jenis terbarukan.

Umumnya, rafter baja terbuat dari baja WF. Elemen konstruksi bangunan ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Simak keterangannya di bawah ini yang perlu kamu ketahui.

Kelebihan Rafter Baja WF

Proses yang Cepat

Pelaksanaan pabrikasi sangat cepat, dan praktis. Karena bahan dasar yang dipakai adalah baja profil WF.

Hanya Butuh Alat Kerja yang Simpel

Tidak memerlukan alat kerja yang banyak. Misal, alat potong baja. Meskipun menggunakan blender potong manual juga sudah cukup memadai. Karena proses pemotongan bahannya memang sedikit.

Bentuk Presisi

Rafter berbentuk sangat presisi. Sebab baja WF diproduksi oleh pabrik baja berteknologi canggih yaitu dengan cara hot rolled steel  atau hot rolled shapes. Mutu materialnya sangat terjamin juga mendapat garansi resmi dari produsen.

Sedangkan di sisi lain. Rafter baja WF juga memiliki kekurangan, ini bisa jadi bahan pertimbangan ke depannya. Simak ulasannya.

Kekurangan Rafter Baja WF

Harganya relatif mahal karena harga material WF diatas rata-rata. Bahkan, paling tinggi diantara segala jenis baja profil.  Selain itu, Tonasenya juga lebih besar dibanding bentuk rafter baja yang lain. Hal tersebut terjadi karena menggunakan voute dan plat sambung jika rafter WF diaplikasikan pada bentangan yang besar.

Seperti yang sudah dikatakan di atas bahwa rafter pertama terbuat dari material kayu. Namun, seiring perkembangan zaman, bentuk dan materialnya pun semakin canggih dan kuat. Disebut rafter baja karena memang terbuat dari baja WF. Bahkan, elemen ini sudah tersebar di Indonesia adalah hasil impor, lho.

Untuk ke depannya, tidak menutup kemungkinan akan muncul varian bentuk rafter baja yang lebih baru, jadi tidak hanya sistem prefabrikasi saja. Yang sudah kita hadapi saat ini, untuk membuat kuda-kuda cukup dengan menggunakan 1 jenis material yaitu plat baja.

Tersebarnya rafter baja impor bisa saja mengancam produk lokal. Dan yang lebih menyedihkan produk lokal dianggap kurang berkualitas. Maka dari itu, pengusaha dan pelaku konstruksi lokal dituntut untuk semakin inovatif agar mampu bersaing ditingkat global dan produk kita tidak disepelekan lagi.

Demikian pembahasan mengenai rafter baja yang berperan penting dalam konstruksi bangunan. Mulai dari kegunaan untuk bangunan, bentuk-bentuknya yang umum, kelebihan dan kekurangannya. Jika kamu berminat menggunakan elemen rafter baja ini, sebaiknya belilah di toko yang terpercaya dan berpengalaman agar mendapatkan hasil yang memuaskan. Semoga artikel ini bermanfaat.

Just an ordinary people.