...

Stainless Steel : Bahan Bangunan yang Multifungsi

Dunia konstruksi hampir di seluruh dunia telah memanfaatkan banyak material yang memiliki keunikannya tersendiri. Salah satunya adalah stainless steel. Si baja anti karat yang telah dimanfaatkan untuk banyak kegunaan, seperti membuat furniture, peralatan makan, dekorasi rumah, perabotan dan lain sebagainya. -MegaBaja.co.id

Tak dapat dipungkiri bahwa manfaat penggunaan stainless steel sudah merambat ke semua industri, mulai dari industri kesehatan sampai konstruksi. Hal ini tidak lepas dari sifat stainless steel yang cukup tangguh terhadap korosi.

Namun, apa sebenarnya stainless steel itu? Serta mengapa material yang satu ini banyak diminati oleh para pelaku industri di semua sektor? Kira-kira apa keunggulan dan kelemahannya ya? Daripada penasaran, mending simak penjelasan di bawah ini, yuk!

Mengenal Stainless Steel

Pada umumnya, stainless steel lebih dikenal sebagai baja anti karat. Anggapan tersebut tidaklah salah karena stainless steel adalah salah satu jenis baja yang memiliki 10,5% kromium di dalamnya.

Nah, kandungan kromium inilah yang memiliki peran sebagai pelindung dari korosi dan keausan. Sehingga stainless steel menjadi pilihan terbaik untuk diaplikasikan ke segala bidang.

Stainless steel sendiri diproses dari perpaduan antara besi dengan karbon yang telah diproses melalui dua tahap, yaitu scrap dan ferro alloy. Tak hanya memiliki kandungan kromium, dalam stainless steel juga terdapat zat lain yang akan membantu mencegah karat, seperti nikel (Ni). Walaupun masih tergolong ke dalam keluarga baja, stainless steel memiliki keunggulan yang mudah dibentuk. Stainless steel memang bukan merupakan konduktor panas yang baik, tetapi stainless steel tetap bisa ditarik magnet berkat kandungan besi di dalamnya. Meski demikian, stainless steel tetap memiliki kemampuan tahan korosi serta oksidasi.

Oleh karena sifat yang tahan karat inilah, stainless steel bisa lebih bertahan lama dan awet ketimbang material lainnya. Sehingga, banyak pipa-pipa air yang menggunakan material baja satu ini. Alat makan, bahan bangunan hingga peralatan medis juga ikut memanfaatkan stainless steel sebagai bahan baku.

Manfaat Stainless Steel di Semua Bidang

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, stainless steel kerap kali dimanfaatkan oleh hampir semua bidang industri. Industri apa saja yang memanfaatkan stainless steel? Yuk, simak penjelasannya untuk mengetahui lebih lanjut!

Furniture yang Elegan

Furniture yang Elegan

Bidang pertama yang telah tersentuh oleh manfaat stainless steel adalah industri furniture, seperti meja, kursi, pagar rumah, hiasan dinding hingga untuk mempercantik dapur rumah. Tak hanya itu, stainless steel juga bisa dimanfaatkan sebagai pagar rumah yang diproses menggunakan teknik laser cutting. Furniture berbahan dasar stainless steel memiliki tampilan yang mengkilap menambahkan kesan bersih dan luas pada ruangan.

Sebagai Perabotan Rumah Tangga

Tak hanya bersifat anti karat, stainless steel juga dikenal sebagai material yang higienis. Sehingga material yang satu ini kerap kali digunakan untuk bahan baku perabotan rumah tangga, khususnya peralatan makan dan masak. Seperti sendok, wajan, sodet hingga kompor.

Stainless steel dipercaya untuk dapur karena saat memasak stainless steel akan menyerap nikel dan kromium dalam jumlah yang lebih sedikit. Selain itu, memasak dengan perabotan berbahan dasar stainless steel juga tida mengubah rasa makanan. Tak hanya itu, stainless steel juga lebih mudah dibersihkan sehingga lebih aman dan mengurangi risiko penyebaran kuman dan penyakit.

Bidang Kesehatan dan Alat Medis

Bidang Kesehatan dan Alat Medis

Kehigienisan stainless steel memang tidak ada duanya. Buktinya material ini bahkan sampai digunakan sebagai alat medis. Pada dunia kesehatan, stainless steel biasanya digunakan untuk membuat bangsal tidur, kursi tunggu, meja operasi, alat bedah gigi, troli dan masih banyak lagi.

Material Konstruksi

Sekarang ini, stainless steel telah merambah ke dunia konstruksi. Banyak arsitek modern yang memanfaatkan stainless steel untuk mendapatkan hasil yang memuaskan. Lagi-lagi, sifat anti karat menjadi tujuan utama dari penggunaan stainless steel.

Namun bukan hanya itu, stainless steel memiliki kepadatan yang sangat tinggi sehingga dapat menahan beban yang berat sekalipun. Maka tak heran jika stainless steel telah banyak digunakan untuk konstruksi jembatan, bangunan tinggi serta konstruksi lain.

Keunggulan Menggunakan Stainless Steel

Dalam penerapannya, stainless steel tentu memiliki banyak keunggulan yang ditawarkan. Keunggulan ini lah yang membuat stainless steel mampu bersaing dengan material lain. Berikut adalah beberapa keunggulan jika kamu menggunakan stainless steel!

Anti Korosi

Mungkin sedari tadi, stainless steel selalu disebut-sebut memiliki sifat anti korosi. Namun sebenarnya apa itu korosi ya? Korosi adalah kerusakan material akibat adanya reaksi kimia pada lingkungan sekitarnya. Atau lebih mudah disebut sebagai karat.

Biasanya karat menjadi ketakutan terbesar jika menggunakan material besi. Namun dengan stainless steel, kamu tidak perlu risau lagi. Hal ini karena stainless steel memiliki lapisan oksida yang bersifat penyembuhan. Jadi, stainless steel bisa kembali utuh meski permukaannya telah rusak atau terpotong.

Tahan Terhadap Api

Material stainless steel memiliki daya tahan terhadap api yang baik. Maka tak heran jika stainless steel banyak digunakan sebagai perabotan dapur. Menggunakan material yang tahan api akan berdampak baik untuk mencegah penyebaran api jika kebakaran terjadi.

Artistik

Furniture serta perabotan yang dibuat menggunakan stainless steel memiliki tampilan yang artistik. Permukaannya yang mengkilap menambahkan kesan clean dan memberikan efek luas pada sebuah ruangan. Selain itu, stainless steel juga lebih simple, modern dan futuristik. Sehingga akan sangat cocok untuk dipadukan dengan konsep industrial futuristik.

Mudah Dibersihkan

Benda yang terbuat dari stainless steel akan lebih mudah dibersihkan dibandingkan dengan material lain. Hal ini akan sangat membantu dalam menjaga kehigienisan stainless steel.

Kuat dan Tahan Lama

Kekuatan material stainless steel sudah tidak perlu diragukan lagi. Telah banyak konstruksi perancangan jembatan yang mempercayai kekuatan material yang satu ini. Karena itu, jika digunakan sebagai furniture dan perabotan akan lebih awet dan tahan lama.

Tipe dan Klasifikasi Stainless Steel

Tipe dan Klasifikasi Stainless Steel

Stainless steel memiliki berbagai jenis yang dapat dengan mudah kita jumpai. Stainless steel sendiri terbagi menjadi dua tipe yang masing-masing memiliki fungsi yang berbeda. Tipe inilah yang akan menentukan jenis stainless steel mana yang paling cocok dengan kebutuhan industri.

Stainless Steel dengan Karbon Tinggi

Tipe ini adalah tipe karbon steel yang memiliki kadar karbon lebih tinggi, namun cenderung lebih tidak tahan karat. Stainless steel jenis ini memiliki kandungan karbon sekitar 0,8% hingga 2%. Meski begitu, baja karbon ini merupakan yang paling keras, sehingga sering digunakan untuk pisau cukur, perkakas potong dan lainnya.

Stainless Steel Dengan Karbon Rendah

Kemudian ada jenis stainless steel yang memiliki tingkat karbon yang rendah, yaitu <0,3%. Sifat dari baja berkarbon rendah ini cenderung lebih lunak dan lemah. Penggunaan baja karbon rendah biasanya digunakan sebagai body mobil dan pipa saluran.

Stainless steel yang memiliki kandungan karbon yang lebih rendah relatif lebih kuat dan tahan terhadap korosi. Sehingga jenis stainless steel inilah yang akan cocok digunakan sebagai wadah makanan dan peralatan dapur. Nah, itulah penjelasan mengenai stainless steel yang menjadi salah satu material bangunan yang multifungsi. Tak hanya sebagai bahan baku konstruksi, stainless steel juga digunakan untuk berbagai kebutuhan di segala bidang. Semoga bermanfaat, ya!

Just an ordinary people.